Berdasarkan pengalaman saya pribadi, printer
Canon memang sering sekali terjadi error terutama pada komponen cartridge
(tempat mengisi tinta printer) seperti pada gambar di samping. Kebetulan saya menggunakan printer Canon IP
1880, pada saat itu masalah atau error yang terjadi diakibatkan oleh, terlalu
banyak melakukan proses print dalam satu waktu (kurang lebih 100 lembar sekali
print).
Hal tersebut membuat
printer saya menjadi error dan mengeluarkan warna orange yang berkedip-kedip,
pada saat yang bersamaan proses print terhenti dan printer tidak bisa lagi
digunakan untuk ngeprint.
setelah saya cari
tahu apa sebabnya ternyata Cartridge Printer Canon seri IP memang sering
mengalami masalah, dan tidak hanya terjadi pada saya saja teman saya juga
mengalami hal serupa (Ink Cartridge minta di reset).
Ingat! tidak semua
masalah cartridge anda sama dengan saya, jadi kalau tips ini tidak bekerja
berarti masalah pada cartridge anda tidak sama dengan masalah pada cartridge
saya (Error Blinking Printer), lalu bagaimana solusinya? cari tahu lagi di
google tipsnya atau serahkan kepada ahlinya. Langsung saja lihat tipsnya
dibawah.
Cara Memperbaiki
Cartridge Printer Canon:
Langkah Pertama
(Hardware):
Bila Printer sudah
lama tidak dipakai, kemudian ingin diperbaiki lagi, alangkah baiknya cartridge
printer direndam diair hangat (untuk memperlancar tinta yang beku). Air hangat
harus merendam bagian bawah dan bagian samping cartridge.
Rendam selama -/+ 15
menit, kemudian tiriskan sampai kering (bisa di lap perlahan dengan kain
halus).
Silakan isi
Cartridge dengan tinta printer khusus tipe printer canon anda (jika tinta
kosong).
pasangkan kembali
Cartridge ke printer Canon anda.
silakan nyalakan
printer anda, jangan lupa driver sudah di install terlebih
dahulu.
Langkah Kedua
(Software):
Silakan anda
download software Resetter (iPTool 1.1.4) untuk tipe printer Canon: IP1200,
IP1300, IP1600, IP1700, IP1800, IP1880,IP2200, IP2500. [ Download
disini ].
Jalankan program
iPTool.exe
Lihat menu Reset
Counters, pada submenu Ink Counter silakan klik
“Reset Black”, lalu muncul kotak dialog silakan anda pilih yes, lakukan hal
yang sama pada “Reset Color”.
Lihat menu
dibawahnya yaitu Waste Ink Counter, silakan klik “Reset Main”,
lalu muncul kotak dialog, pilih saja yes. Lakukan hal yang sama pada “Reset
Platen”.
Lihat menu EEPROM
Operations lalu klik “Reset”, kemudian muncul kotak dialog pilih saja
yes.
Selesai, klik Exit.
No comments:
Post a Comment